Jakarta (ANTARA) – Sedan listrik Chery Exeed Exlantix ES 2026 dikabarkan akan diluncurkan dengan paket baterai 97.682 kWh dan menawarkan dua pilihan jangkauan jarak tempuh yaitu 835 km dan 860 km
Dilaporkan Carnewschina dari Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok, jangkauan model baru ini tergantung pada konfigurasi dan ukuran ban, meskipun kondisi pengujian spesifik tidak diungkapkan.
Sebagai referensi, Exlantix ES EV saat ini tersedia dalam tiga varian dengan jangkauan CLTC 705 hingga 710 km dan dibanderol dengan harga 189.800–269.800 yuan (sekitar 26.660 USD hingga 37.950 USD) atau sekitar Rp443 juta hingga Rp631 juta.
Exlantix ES EV mempertahankan dimensi sedan menengah hingga besarnya, dengan panjang 4.945 mm, lebar 1.978 mm, dan tinggi 1.480 mm (1.467 mm untuk beberapa trim), dengan jarak sumbu roda 3.000 mm.
Pembaruan eksterior meliputi gril depan tertutup, lampu depan LED ramping lebar, dan lampu sein belakang yang terintegrasi dengan bumper.
Trim yang lebih tinggi dilengkapi lampu interaktif ISD dan spoiler belakang elektrik.
Model ini juga dilengkapi pintu tanpa bingkai dan gagang pintu tersembunyi, serta velg standar 19 inci dan velg opsional 21 inci yang dilengkapi kaliper tetap enam piston.
Baca juga: Intip perbedaan Chery J6 & J6T, lebih besar, jarak tempuh lebih jauh
Di bagian interior, Exlantix ES EV dilengkapi dengan kluster instrumen digital 8,2 inci dan layar sentuh mengambang 2,5 inci berukuran 15,6 inci.
Chip Qualcomm Snapdragon 8295P disematkan untuk mendukung asisten suara Lion AI, Huawei HiCar, dan Apple CarPlay. Setir kemudi palang ganda dilengkapi kontrol sentuh dan fungsi pemanas.
Selain itu, bantuan pengemudi tingkat lanjut menjadi fokus utama model terbaru ini.
Beberapa trim, termasuk varian Max dan Ultra, dilengkapi LiDAR yang terpasang di atap dan sistem bantuan pengemudi Falcon, didukung oleh 30 sensor berkinerja tinggi dan dua chip Nvidia Drive Orin X.
Sistem ini menghasilkan daya komputasi 508 TOPS, memungkinkan pengemudian dengan bantuan menyeluruh di dalam kota dan di jalan raya, serta bantuan parkir di seluruh area. Jajaran Exlantix ES EV saat ini mencakup varian motor tunggal dan ganda.
Versi motor tunggal menghasilkan daya 230 kW dan menggunakan baterai litium-besi-fosfat 77 kWh, yang mencapai jangkauan CLTC 705 km. Sebaliknya, model motor ganda menghasilkan daya 353 kW dengan baterai litium terner 100 kWh, menghasilkan jangkauan 710 km.
Trim teratas juga dilengkapi dengan peredam elektromagnetik CDC dan suspensi udara IAS.
Diposisikan sebagai sedan listrik menengah hingga besar, Exlantix ES bersaing dengan model-model seperti Xiaomi SU7 dan BYD Han L EV.
Menurut data penjualan terbaru, Exeed menjual 557 unit Exlantix ES pada September 2025.
Namun demikian, Chery belum mengonfirmasi harga dan detail peluncuran untuk model jarak jauh terbaru ini.
Baca juga: Chery tambahkan opsi penggerak semua roda ke Jetour Shanhai T1 PHEV
Baca juga: Fang Cheng Bao tawarkan paduan SUV Ti7 dengan papan luncur elektrik
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
