Jakarta (ANTARA) – Pabrikan otomotif Chery meluncurkan Jetour Shanhai T1 dengan opsi penggerak semua roda (AWD) di China.
Dilaporkan Carnewschina, Selasa waktu setempat, opsi AWD baru itu menampilkan total daya sistem 440 kW (590 hp), torsi 840 Nm, dan jangkauan komprehensif 1.500 kilometer. AWD melanjutkan desain penggerak roda depan (FWD) yang diluncurkan sebelumnya.
Secara dimensi, AWD berukuran 4706 x 1967 x1840 milimeter, dengan jarak sumbu roda 2.810 milimeter, yang 5 milimeter lebih pendek dibandingkan dengan penggerak dua roda.
Selain itu, ground clearance minimum Jetour Shanhai T1 AWD adalah 185 milimeter, sudut pendekatan 28 derajat, sudut keberangkatan 29 derajat, kedalaman penyeberangan 600 milimeter, kapasitas penarik maksimum 1.600 kilogram, dan sunroof panoramik 64 inci.
Tenaga mobil itu berasal dari sistem hybrid listrik super-performa Kunpeng C-DM Chery yang terdiri dari mesin 1.5TD dan dua motor sinkron magnet permanen, yang dipadukan dengan transmisi DHT 1-percepatan. Mesin itu memiliki daya maksimum 115 kW (154 hp) dan torsi puncak 220 Nm.
Motor depan dan belakang masing-masing menghasilkan 150 kW (201 hp)/310 Nm dan 175 kW (235 hp)/310 Nm.
Baterai litium besi fosfat 27,2 kWh yang digunakan Jetour Shanhai T1 AWD menawarkan jangkauan listrik murni CLTC sejauh 147 kilometer. Dengan tangki bahan bakar penuh (70 L) dan pengisian daya penuh, jangkauan komprehensifnya mencapai 1.500 kilometer.
Diposisikan sebagai SUV off-road, Jetour Shanhai T1 AWD mendukung 7+X mode berkendara cerdas.
Chery Jetour Shanhai T1 AWD 147km Exploration Edition dibanderol seharga 157,900 yuan atau sekitar Rp370 juta dan varian 147km Discovery Edition dibanderol 167,900 yuan atau sekitar Rp394 juta.
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2025
							










